Sinergitas Bhabinmas Dan Babinsa Himbau Warga Binaan Tentang Antisipasi Tppo

    Polsek Cibeber Polres Cianjur Polda Jabar  - Maraknya kejadian tindak kejahatan melalui adanya sponsor ilegal yang memperkerjakan migran indonesia ke luar negeri tanpa menempuh jalur administrasi sesuai aturan pemerintah, hingga migran tidak memilik status yang jelas ketika sudah bekerja diluar negeri

   Kapolres Cianjur AKBP ASZHARI KURNIAWAN melalui Kapolsek Cibeber KOMPOL ACA NANA SURYADI bersama dengan anggota Bhabinkamtibmasnya melaksanakan sambang warga dalam menyampaikan pesan pesan kamtibmas dari pimpinan pada Hari Senin Tanggal 16 Oktober 2023 pukul 14.00 wib.

Baca juga: Tumbuhkan Kesadaran Berlalu Lintas Aipda Hendar Kembali Laksanakan Dikmas Lantas

   Upaya yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dalam Upaya harkamtibmas menyampaikan himbauan dan sosialisasi tentang TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) agar masyarakat mengerti dan teredukasi untuk tidak mudah percaya apabila ada pihak yang menawarkan untuk bekerja keluar negeri 

dalam kesempatan tersebut Bhabinmas menghimbau masyarakat untuk berhati hati menggunakan kompor, dan listrik yang rawan terhadap terjadinya kebakaran, serta arahan agar tidak sembarangan membakar sampah dan diperhatikan agar tidak ditinggalkan sebelum api benar benar padam

Baca juga: Personil Lalu Lintas Lantas Polsek Warungkondang Hadir Laksanakan Pelayanan Penyeberang Jalan

Kegiatan ini mendapat respon posotif dari masyarakat karena berkat kehadiran Bhabinkamtibmas warga merasa terdukasi terkait antisipasi kebakaran di musim kemarau ini, serta mengerti tentang TPPO dan C3, agar keseimbangan kamtibmas di wilayah binaan tetap aman dan kondusif

   Kapolsek Cibeber pada saat dikonfirmasi melalui WhatsApp mengatakan bahwa Bhabinkamtibmas harus bisa memantau kesetabilan kamtibmas di desa binaan terutama saat ini sedang menghadapi musim kemarau dan rentan terhadap terjadinya kejadian menonjol, Ujar Kapolsek Cibeber.

Baca juga: Usaha untuk Uji Materi Pembatalan Kewenangan Jaksa Jadi Penyidik Tindak Pidana Korupsi, Logika Hukumnya Sedang Sakit